Review Series The Glory (2023) Episode 01, Series Tema Balas Dendam Terbaik?

Lama sekali gua nggak nonton series dari negeri ginseng. Bahkan gua sendiri lupa terakhir kali series korea apa. Kayaknya Alice in Borderland deh, itupun dari Jepang bukan dari Korea Selatan, sial. Oh ingat, Squid Game tahun lalu, tapi gak sampai tamat.

Ngomong-ngomong, Gua tahu series ini atas saran teman Gua yang kayaknya KPopers banget (sebutan buat penyuka drama korea apa sih?), akhirnya gua ngeluangin waktu buat nonton Series The Glory. Sekalian gua pengen update soal dunia perdrakoran karena sudah terbiasa menonton series barat. Nggak begitu minat lah sama drakor-drakoran. Nggak cuma drakor sih, series anime Jepang juga Gua gak begitu minat.

Anyway The Glory adalah serial original Netflix karya Ahn Gil-ho, total 16 episode untuk season pertamanya dan memiliki runtime sekitar 40 menit lebih di tiap episodenya. Series ini dibintangi oleh aktor dan aktris yang asing bagi gua, Song Hye Kyo, Lim Ji Yeon, Lee Do Hyun, Park Soon Hung, dan Yeom Hye Ran.

Cerita berfokus pada karakter yang dimainkan Song Hye Kyo, Moon Dong Eun. Siswi sekolah atas yang mengalami tindakan pelecehan dan juga perundungan yang dilakukan teman sebayanya, Park Yeon Jin (Lim Ji Yeon) dan juga kawannya. Selain itu, ia juga mengalami ketidakadilan hukum yang berat ke pihak Yeon Jin karena status sosialnya lebih tinggi ketimbang Dong Eun.

Sempat berniat bunuh diri, Dong Eun akhirnya memutuskan untuk keluar dari sekolah dan melanjutkan hidup dengan mandiri. Ia bekerja sebagai buruh sembari mencari beasiswa kuliah. Namun ia memiliki goals lain, yaitu membalaskan dendam kepada Yeon Jin dan teman-temannya yang telah tega menyakitinya. Tentunya rencana itu membutuhkan waktu yang tak sebentar, perlu bertahun-tahun dan rencana yang terstruktur untuk dapat membalaskan dendamnya.

REVIEW

Gua kalau nonton film atau series Korea selalu saja dibuat pusing di 20 menit pertamanya. Sulit menghafal nama, peran karakter, dan wajah pemainnya. Terutama perempuan dengan umur dan postur tubuh yang tidak jauh beda. Entahlah, apa karena castingnya, bahasanya, atau memang Guanya aja yang bego wkwkwk. 

Tapi setelah melewati fase perkenalan karakter, tetap aja gua kesulitan menangkap isi ceritanya. Untungnya ada voice over Indonesia, jadi mudahlah buat ngerti percakapannya wkwkwk. Untuk episode pertama alurnya terbilang maju mundur. Ada adegan Dong Eun dewasa dan juga remaja ditahun 2006. Perlu konsentrasi lebih buat mengenali setting tempat dan waktunya.

Drama yang disajikan bagi Gua cukup seru namun kurang relevan. Mungkin kehidupan disana relevan. Karena Gua rasa "kayaknya manusia gak sejahat itu deh" apalagi tokoh antagonisnya perempuan. Alasan dia benci pun gak jelas. Bukan hanya Dong Eun saja korbannya, siswa lain pun ikut jadi bahan ejekan Yeon Jin. Belum kali ya, belum jelas apa yang membuat Yeon Jin sebegitu kasar kepada teman sebayanya, mungkin akan dijelaskan di episode berikutnya.

Satu detail menarik di episode pertamanya adalah adegan lepas alas kaki ketika masuk tempat tinggal Dong Eun. Bukan hal besar, tapi menurut gua itu keren banget. Musti nonton sendiri biar ngerasain.

Dari segi teknis gua rasa gak banyak catatan yang aneh-aneh. Gambarnya sedap dipandang, meskipun tone warnanya rada gelap, musti dinaikin dulu brightness layarnya. Banyak shot keren-keren dengan cinematic look, angle kamera yang beragam, dan diambil dengan dramatis. Overall untuk The Glory episode 01 3,5/5⭐️

Gua mencoba buat namatin ini series, semoga gua mampu.