Review Film Mad Max Fury Road (2015)

Well.. Hello

Mad Max Fury Road, film rilisan tahun 2015 ini merupakan film laga reboot yang disutradarai oleh George Miller. Filmnya berlangsung selama 2 jam, dibintangi Tom Hardy sebagai Max dan Charlize Theron sebagai Furiosa. So ini lah ulasan dengan sedikit bocoran dari saya, juga berbagi pengalaman betapa menakjubkannya film ini.

SINOPSIS

Menampilkan dunia pasca apokaliptik dimana dunia menjadi padang pasir membuat air serta gas menjadi barang yang berharga juga langka. Film ini mengisahkan tentang Max yang ditangkap oleh pasukan War Boy terpaksa terlibat ikut campur dengan urusan Furiosa salah satu letnan Joe. Letnan Furiosa seharusnya pergi untuk mengumpulkan gas menggunakan mobil besar berlapis baja yang disebut War Rig. Namun Furiosa ternyata mempunyai maksud lain dan memanfaatkan misi ini untuk mencapai tujuannya.

MUSIK SKORING YANG AJIB

Musik karya Junkie XL inibegitu melekat di kepala saya, keren dan orisinil. Skoring di setiap adegannya terasa merinding dan menegangkan, seketika jiwa rocker saya bergejolak. Ada satu karakter yang.. wah gila sepanjang film perannya cuma jadi gitaris, dengan permainan rock n roll nya yang membuat mata penonton tidak akan berkedip dan entah kenapa itu sangat keren.

BUKAN FILM BALAP MOBIL

Well tecknicly memang ada adegan mobil kebut kebutan. Tapi dengan motivasi yang berbeda, tidak ada kompetisi balap mobil disini. Furiosa membawa War Rig dengan tujuan yang berbeda yaitu untuk menjauh dari Immortan Joe juga membawa istri istrinya ke tempat bernama Green Place. Rencana Furiosa diketahui oleh Joe kemudian mengejar Furiosa dan mengambil kembali istrinya.

Adegan kejar kejaran disajikan begitu epik dan berkelas, tidak kalah dengan frenchise Fast & Furious, Mad Max Fury Road tampil original dengan mobil mobil khasnya ditengah gurun pasir, menghabiskan bensin hanya untuk mengambil kembali istri Joe.

CHARLIZE THERON & TOM HARDY

Tom Hardy memang langganannya film film terbaik yang ada dimuka bumi ini. Sebut saja, Inception, The Revenant, kemudian.. Batman The Dark Knight Rises dan lain lain. Tom Hardy berperan sebagai Max, karakternya tidak banyak bicara dan saya rasakan ada yang berbeda dengan suaranya. Suaranya terdengar berat. Latar belakang Max dikasih tahu bahwa dia dulu nya seorang polisi dan sepertinya dia selamat dari perang nuklir yang menghancurkan kota kota. Kurang jelas juga anak kecil yang ada di fikirannya adalah anaknya. Seharusnya difilm selanjutnya akan terjawab.

Furiosa yang diperankan Charlize Theron tampil bad ass. Ini merupakan kali pertama saya tahu Charlize Theron ternyata dia yang tampil di film The Old Guard. Furiosa merupakan sosok pejuang yang tak kenal takut. Walaupun dia tampil botak tapi tetap memiliki kharisma perempuan cantik, hebat dan kuat. Di film ini akan dikasih tau sedikit latar belakang mengenai dia.  

KETEGANGAN DAN KEGILAAN TIADA AKHIR

Dimulai dari paruh awal film sampai akhir, film ini dapat membuat para penonton berhenti bernafas sejenak karena tensi ketegangan yang tinggi, ditambah ledakan dimana mana, dan musik yang menggelegar membuat siapapun terdiam sejenak tegang menontonnya.

Karakter War Boy menambah nilai plus untuk film ini. Para prajurit Immortan Joe yang loyal dan rela mengorbankan nyawanya demi melindungi Joe berharap kematiannya dapat disaksikan agar tercapai ke gerbang ValhallaValhalla mungkin diibaratkan sebagai tempat setelah kehidupan yang mungkin tempatnya indah bagaikan surga. Para War boy ini rela mati demi Valhalla.

Immortan Joe yang diperankan oleh Hugh Keays-Byrne ini tampil sangar, menyeramkan dan memiliki kharisma tersendiri dan berhasil di bangun oleh bapak Hugh. Villain yang cukup berbeda dari villain kebanyakan.

Joe merupakan sosok penguasa tempat bernama Citadel mempunyai 5 istri sekaligus dan anak yang tak terhitung jumlahnya, bahkan beberapa diantaranya terlahir cacat. Saking berkuasanya dia, Joe dapat mengajak suku lain untuk membantunya mengejar Furiosa. Dibalik tampilannya yang menyeramkan ternyata dia adalah sosok suami yang sayang serta peduli kepada istri nya lho..

Waktu pertama kali saya menonton di laptop 14 inci saya, pada babak pertama mulai langsung menarik perhatian saya dan pindah ke device yang sedikit mumpuni. Kemudian saya pindah dari laptop ke TV 40 inci ruang keluarga saya dan menikmatinya dengan speaker stereo.

Betapa keren dan menakjubkannya film ini ketika tampil di layar yang lumayan luas apalagi kalau dibioskop sayang sekali disini tidak ada bioskop, lagian kalau ada sekarang ya lagi pandemi tapi di tahun 2015 tidak terjadi pandemi.. you know lah.

Kesimpulannya kalian harus menonton film ini setidaknya untuk sekali seumur hidup. Mad Max Fury Road masuk kedalam daftar film favorit saya. Ceritanya asyik buat diikutin, adegan aksinya gak nanggung, musik menggelegar yang akan menggetarkan jiwa raga kalian hehe sedikit berlebihan memang, tapi saya benar benar merekomendasikan kalian untuk menonton film ini. Sedikit saran, pastikan untuk menonton gunakan device yang mumpuni entah itu layar nya atau suaranya. 

Seharusnya saya menonton dulu film Mad Max sebelumnya, yang rilis tahun 80 an. sebenarnya saya tidak tahu apakah film ini kelanjutannya atau berkaitan dengan film Mad Max sebelumnya. Akan saya update di review selanjutnya jika saya ada waktu untuk menonton film Mad Max yang dulu.

Nilai dari saya 4,5/5 💗  What a day.. what a lovely day

Posting Komentar untuk "Review Film Mad Max Fury Road (2015)"